MOTIVASI DIRI DENGAN BENIH KEBAIKAN

Sebagai manusia memang kita tidak luput dari kekurangan dan kesalahan, karena itu di dalam melakukan suatu perbuatan hendaklah kita selalu berpikir positip, berbuatlah sesuatu dengan kebaikan, diminta ataupun tidak diminta, tebarkan benih-benih kebaikan kepada teman-teman atau siapapun yang perlu bantuan, segeralah kita bantu dengan tulus ikhlas tanpa meminta imbalan atau balas jasa. Walaupun dalam kondisi kita sedang mempunyai masalah yang harus kita selesaikan. Disini kita sedang menghadapi suatu tantangan untuk dapat bersikap bijak dalam menyelesaikan suatu masalah, yaitu masalah diri sendiri dan masalah orang lain, karena itu patut kita sadari bahwa: apa yang telah kita tabur, entah disengaja apa tidak, diingat atau dilupakan, sekarang atau suatu saat nanti, pasti akan kita petik hasilnya. Maka, ketika kita menanamkan kebaikan, apapun bentuknya, suatu saat pasti kebaikan itu akan kembali kepada kita juga.

Pada intinya dalam diri semua manusia memiliki sifat penolong tetapi kualitas unsur penolong setiap manusia tidaklah sama, kualitas mental yang terpatri di dalam dirilah yang membedakan dan akan menentukan keberhasilan kita di masa depan.
Oleh karena,itu kita harus selalu berusaha meningkatkan kualitas dalam diri, sehingga benih benih kebaikan yang telah kita tebarkan akan menghasilkan buah kesuksesan yanq berkualitas, dan tentu memberi manfaat bagi diri sendiri dan sekeliling kita. Untuk itu, mari kita perbaiki sikap, memperhalus budi pekerti , menjaga kebersihan hati, dan selalu meningkatkan kemampuan diri. Dengan begitu, mental kita akan semakin kaya dengan benih-benih kebaikan yang akan tumbuh subur menjadi kebaikan bagi diri sendiri dan orang lain.Terus gali potensi diri dan tebarkan kebaikan, maka kesuksesan sejati akan kita nikmati suatu hari nanti.